
SULSEL - Sedang terlelap, satu keluarga tewas dalam kebakaran di Janeponto, Sulawesi Selatan, Selasa (26/1/2021).
Dua diantara enam korban yang meninggal dunia masih berusia anak-anak.
Satu orang bernama Bian (7) dan seorang lagi adalah adiknya, bayi berusia tujuh bulan bernama King Muhammad Yusuf.
Kebakaran yang terjadi di Dusun Bulleo Utara, Desa Bontomatene, Tauratea, Janeponto ini terjadi hampir tengah malam.
Sehingga, saat kebakaran terjadi, seluruh korban dalam kondisi terlelap.
"Saat kejadian, seluruh korban telah tertidur karena memang sudah tengah malam sehingga tak mampu menyelamatkan diri dan mengakibatkan enam korban meninggal dunia," tutur Kasubag Humas Polres Janeponto AKP Syahrul.
Satu keluarga yang terdiri dari enam orang tewas dalam kejadian itu. Tim Inafis Polres Janeponto berhasil mengevakuasi enam jenazah.
Mereka adalah Sirajang Daeng Tongang (80), Saliori Daeng Cini (72), Sridamayanti Daeng Kebo (32), Yusuf Daeng Tompo (35).
Sedangkan dua orang korban lainnya yang tewas terbakar masih berusia anak-anak yakni King Muhammad Yusuf (7 bulan) dan kakaknya Bian (7).
Jenazah langsung dibawa ke RSUD Lanto Daeng Pasewang Janeponto untuk menjalani otopsi.
Dugaan sementara, kebakaran disebabkan karena korsleting dari salah satu rumah yakni rumah Sirajang Daeng Tongang.
"Hasil penyelidikan sementara, penyebab kebakaran adalah arus pendek listrik," tutur AKP Syahrul.
Warga mulanya melihat asap dari rumah Sirajang Daeng Tongang.
Dalam hitungan menit api menjalar ke rumah tetangganya, Rima (60) dan Said Daeng Rate (55).
Warga yang melihat kejadian tersebut berupaya memadamkam api dengan peralatan seadanya.
Rumah Sirajang Daeng Tongang terbakar parah. Sedangkan dua rumah lainnya terbakar 30 persen.
"Kami menurunkan empat
unit mobil pemadam kebakaran dan sekitar 23.40 Wita secara keseluruhan api
dapat kami padamkan," tutur Kasatpol PP Janeponto Muhammad Nasuhan.
Kata Kunci: Mobil Pemadam Kebakaran, Mobil Pemadam Kebakaran, Mobil Pemadam Kebakaran
Belum Ada Komentar